TIPS & TRIK
TIPS & TRIK
26-May-2025

3 JENIS TAMBAL BAN TUBELESS SEPEDA MOTOR: PAHAM CARA MENGGUNAKAN, KELEBIHAN, DAN KEKURANGANNYA

Bukan perkara mudah menambal ban tubeless yang bocor karena akan merusak konstruksi ban “anti bocor” tersebut. Makanya, produsen ban tidak menyarankan untuk menambal ban tubeless. Tapi bukan tidak bisa ditambal sama sekali karena ada cara yang bisa dimanfaatkan untuk menambal ban tanpa ban dalam itu.

Tambal ban tubeless sebenarnya tidak sulit jika Anda mengetahui metode dan langkah-langkah yang tepat. Dengan perawatan yang baik, ban tubeless akan memberikan kenyamanan dan keamanan maksimal saat berkendara. Berikut beberapa metode yang bisa digunakan untuk menambal ban tubeless:

1. Kit Tambal Ban Tubeless (Metode String)

Metode menambal ban tubeless ini adalah yang paling umum dan mudah dilakukan. Kit tambal ban tubeless biasanya terdiri dari alat pembersih lubang, alat penusuk, dan strip karet tambal.

Metode kit menambal ban tubeless biasanya mengacu pada metode string, karena kit tambal ban tubeless yang umum dijual di pasaran seringkali berisi alat-alat dan material yang digunakan dalam metode string.

1. Identifikasi Lokasi Bocor

Temukan lubang pada ban, seringkali dengan menggunakan air sabun untuk melihat gelembung udara yang keluar.

2. Bersihkan Lubang

Gunakan alat pembersih yang ada dalam kit untuk membersihkan lubang dari kotoran dan benda tajam.

3. Masukkan String

Ambil strip karet tambal (string) dan masukkan ke alat penusuk. Oleskan lem karet jika tersedia. Masukkan alat penusuk ke dalam lubang dan tarik kembali dengan cepat untuk meninggalkan string di dalam lubang.

4. Potong Karet Berlebih

Potong bagian karet yang berlebih menggunakan pisau atau gunting sehingga rata dengan permukaan ban.

5. Periksa Tekanan Udara

Isi ulang udara ke dalam ban sesuai dengan tekanan yang dianjurkan dan pastikan tidak ada lagi kebocoran.

Kelebihan Metode String

- Harga jasa penambalan dengan metode string relatif lebih murah dibandingkan dengan metode tip top karena teknik pengerjaan yang tidak terlalu rumit. 

- Proses pengerjaannya lebih mudah dan cepat karena mekanik tidak perlu melepas ban dari velg sepeda motor. 

- Metode string mudah ditemukan karena banyak digunakan oleh tukang tambal ban.

Kekurangan Metode String

- Cara tambal ban tubeless dengan metode string cenderung lebih rentan. Karet atau benang tambal bisa terlepas ketika sepeda motor dikendarai 

- Metode ini dapat merusak struktur ban seperti ban benjol atau robek. 

- Di sekitar area yang ditambal berisiko mengalami bocor halus yang akan merugikan pengendara karena harus kembali mengecek ban dan merogoh kocek untuk menambal bagian ban yang mengalami bocor halus.

2. Cairan Penambal Ban (Metode Sealant)

Cairan penambal ban adalah solusi cepat untuk menutup kebocoran kecil pada ban tubeless. Cairan menambal ban tubeless ini bekerja dengan mengisi lubang dari dalam ban dan mengering untuk membentuk penutup yang kuat.

1. Identifikasi Lokasi Bocor

Sama seperti metode sebelumnya, temukan lokasi kebocoran terlebih dahulu.

2. Masukkan Cairan

Keluarkan udara dari ban dan masukkan cairan penambal melalui katup udara. Anda mungkin perlu menggunakan selang yang disediakan dalam paket cairan.

3. Putar Ban

Putar ban beberapa kali untuk memastikan cairan tersebar merata di dalam ban.

4. Isi Ulang Udara

Isi ulang udara ke dalam ban sesuai dengan tekanan yang dianjurkan.

Kelebihan Metode Sealant

- Metode ini memungkinkan Anda untuk memperbaiki kebocoran ban tubeless secara cepat dan mudah tanpa perlu melepas ban dari velg.

- Sealant efektif untuk menutupi lubang kebocoran yang relatif kecil hingga menengah, seperti yang disebabkan oleh paku atau benda tajam lainnya.

- Selain menutupi kebocoran yang sudah ada, sealant juga dapat membantu mencegah kebocoran baru dengan menutupi dan menutupi kerusakan kecil pada permukaan ban.

- Sealant dapat digunakan secara praktis di jalan saat menghadapi kebocoran darurat, memungkinkan perjalanan dilanjutkan dengan sedikit atau tanpa henti.

- Cairan penambal ban dirancang untuk tidak merusak struktur atau komponen ban, seperti tidak mengakibatkan ketidakseimbangan ban.

Kekurangan Metode Sealant

- Tidak efektif untuk kebocoran besar atau robekan yang signifikan di bagian ban, memerlukan perbaikan lebih lanjut.

- Sealant hanya memberikan solusi sementara, karena cairan tersebut dapat mengering atau terkuras dari ban seiring waktu, memerlukan perawatan lebih lanjut.

- Dalam kondisi ekstrem seperti suhu yang sangat tinggi atau rendah, sealant mungkin tidak efektif atau bisa mengalami gangguan kinerja.

- Penggunaan sealant memerlukan pemantauan dan perawatan rutin untuk memastikan keefektifan dan ketersediaan sealant dalam ban

 3. Patch atau Tambalan Dalam (Metode Tip Top)

Metode ini mirip dengan menambal ban biasa tetapi dilakukan dari dalam ban tubeless. Tip Top adalah metode menambal ban tubeless yang lebih permanen dan sering kali dianggap lebih tahan lama dibandingkan dengan metode string. Metode ini melibatkan

penambalan dari dalam ban dengan menggunakan tambalan karet khusus.

1. Lepas Ban dari Velg

Anda harus melepaskan ban dari velg untuk mengakses bagian dalamnya.

2. Bersihkan Area Bocor

Bersihkan area di sekitar lubang dari dalam ban menggunakan alat pembersih. Pastikan tidak ada kotoran atau benda tajam yang tersisa.

3. Pasang Tambalan

Gunakan tambalan karet khusus Tip Top. Oleskan perekat (biasanya berupa lem khusus) pada tambalan dan area bocor. Tempelkan tambalan pada lubang dari dalam ban dan tekan dengan kuat untuk memastikan tambalan menempel dengan baik.

4. Keringkan Perekat

Biarkan perekat mengering sesuai dengan petunjuk produk, biasanya beberapa menit.

5. Pasang Kembali Ban

Setelah tambalan kering dan menempel dengan baik, pasang kembali ban ke velg dan isi ulang udara sesuai dengan tekanan yang dianjurkan.

Kelebihan Metode Tip Top

- Metode tip top ini sangat bermanfaat sebagai cara menambal ban tubeless yang sobek, terutama apabila sobekan pada ban cukup besar 

- Tidak mudah bocor karena dengan metode press, karet akan menempel secara maksimal untuk menutup celah. 

- Tingkat keawetan lebih lama sehingga Anda tidak perlu bolak balik untuk menambal ban sehingga menghemat waktu. 

- Mengurangi biaya karena Anda tidak perlu ganti ban tubeless yang baru, mengingat harga ban tubeless yang cukup mahal.

Kekurangan Metode Tip Top

- Cara tambal ban tubeless dengan metode tip top memiliki biaya jasa penambalan ban yang relatif lebih mahal, yakni sekitar Rp 50.000 – Rp 150.000. 

- Pengerjaan lama dan lebih rumit karena ban harus dikeluarkan dari velg sepeda motor. 

- Tidak semua bengkel atau tempat tambal ban menyediakan metode tip top.

Gunakan Cairan Rem Berkualitas

Prestone adalah cairan rem kendaraan bermotor yang melebihi spesifikasi sehingga memberikan kinerja luar biasa dalam sistem pengereman suhu tinggi. Risiko cairan rem cepat mendidih akan menghasilkan uap air atau vapor lock bisa dikurangi.

Formulanya tahan lebih lama dan memberikan margin keselamatan yang lebih tinggi karena formula sintetis suhu tinggi. Prestone memberikan perlindungan korosi untuk semua logam dan cocok untuk rem cakram, tromol, dan ABS. Anda bisa menggunakan cairan rem Prestone dengan pilihan tipe DOT 3 dan DOT 4.

Manfaatkan Brake Parts Cleaner Berkualitas

Prestone Brake Parts Cleaner sanggup menghilangkan cairan, kotoran dan debu. Produk ini tidak mengandung klorin, cepat kering, dan ampuh membersihkan rem dari debu, ampas rem dan cairan. Serta tidak meninggalkan residu yang akan membuat komponen rem macet.
 

 

Gatot Subroto KM 7 Jatake, Jati Uwung Tangerang, Banten 15136
+62(21)5900131
Sales[at]autochemindustry.com
Unicall 0-807-1-799-799

© Autochem Industry 2025. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.