TIPS & TRIK
TIPS & TRIK
08-September-2022

LAKUKAN HAL INI AGAR TERHINDAR DARI REM BLONG

Akhir-akhir ini kita sering mendengar berita mengenai kecelakaan yang diakibatkan oleh gagalnya sistem pengereman atau yang biasa kita kenal dengan rem blong.

Penyebab terjadinya rem blong, bisa karena dua hal, yaitu adanya kebocoran di sistem pengereman atau disebabkan oleh overheat pada kampas rem atau cairan rem.

Untuk mencegah rem blong, sebaiknya kita pelu melakukan pemeriksaan dan perawatan terhadap pengereman, sehingga rem dapat bekerja dengan optimal. Lalu apa saja yang bisa kita lakukan untuk menghindari hal tersebut?

Yang pertama adalah periksa ketebalan kampas rem kendaraanmu. Jika kampas rem telah tipis, segera lakukan penggantian. Jika tidak, nantinya akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah terhadap cakram ataupun tromol, selain itu pengereman tidak akan bekerja sebagaimana mestinya.

Periksa juga sistem pengereman, pastikan tidak ada kebocoran pada sistem karena dapat menyebabkan rem menjadi blong. Fungsi cairan rem adalah untuk menyalurkan tekanan dari master rem ke kaliper, agar kampas rem terdorong sehingga menekan kampas dengan cakram sehingga roda dapat berhenti. Bayangkan jika cairan rem berkurang, maka pengereman akan gagal bekerja.

Selanjutnya pastikan kondisi dan volume cairan rem yang berada pada tabung resevoir kendaraan. Di iklim tropis seperti Indonesia, usia pakai cairan rem hingga 20.000 km atau setahun. Pastikan volume cairan rem berada pada batas aman. Lalu bersihkan juga jika terdapat kotoran pada komponen pengereman agar pengereman dapat bekerja secara maksimal dan tidak macet saat digunakan.

Gatot Subroto KM 7 Jatake, Jati Uwung Tangerang, Banten 15136
+62(21)5900131
Sales[at]autochemindustry.com
Unicall 0-807-1-799-799

© Autochem Industry 2025. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.