Sebagian orang masih mengabaikan posisi duduk mengendarai sepeda motor yang tepat. Padahal, berkendara dengan sepeda motor lebih menguras tenaga jika dibandingkan menggunakan kendaraan lainnya seperti mobil.
Secara teori, menggunakan sepeda motor membuat badan Anda harus lebih berkonsentrasi menyeimbangkan kendaraan. Belum lagi cuaca yang terkadang berubah–ubah menjadikan tenaga lebih terkuras dan macet panjang yang membuat biker semakin lelah.
Tapi sebenarnya ada beberapa cara agar Anda bisa tahan lebih lama duduk di atas sepeda motor. Salah satunya adalah dengan posisi tubuh yang mendekati ideal. Tentunya disesuaikan jenis sepeda motor yang dipakai.
Dengan posisi tubuh yang ideal, Anda akan terhindar dari rasa lelah yang sangat berat. Selain itu, beberapa faktor lainnya adalah, posisi tubuh yang ideal akan membuat pengendara lebih aman dan nyaman saat berada di atas sepeda motor.
Berikut cara mendapatkan posisi duduk yang ideal saat berkendara sepeda motor.
1. Posisi Tubuh Tegak Dan Rileks
Dengan posisi tubuh tegak dan rileks, Anda tidak akan mudah lelah di jalan. Bayangkan duduk dengan posisi terlalu membungkuk, Anda akan menjadi lebih mudah lelah. Nah, posisi tubuh tegak bisa menghindarkan dari kelelahan saat berkendara sepeda motor.
Selain itu, posisi tubuh yang tegak juga akan lebih mudah menyeimbangkan sepeda motor untuk kebutuhan handling di jalan. Anda akan lebih mudah bermanuver dengan posisi tubuh yang lebih tegak dan seimbang.
2. Lengan Menyiku
Posisi lengan yang memegang setang motor harus ada jarak sehingga siku masih bisa ada tekukan. Jika terlalu lurus, tangan akan mudah lelah dan pegal, terlebih saat melakukan pengereman, khususnya jika menggunakan motor dengan tuas kopling.
Dengan adanya tekukan di siku, posisi Anda menjadi lebih nyaman sehingga badan kita tidak mudah lelah. Selain itu, lengan yang menyiku bisa menjadi “suspensi tubuh” sehingga memudahkan waktu mengendalikan sepeda motor.
3. Gunakan Semua Jari Untuk Menggenggam Setang Motor
Dengan memaksimalkan penggunaan keempat jari, Anda akan merasa nyaman ketika berkendara. Selain itu, penggunaan empat jari ini menjadi salah satu aspek yang meningkatkan standar keamanan berkendara.
Dengan menggunakan empat jari pada setang, Anda dapat menerapkan pengereman dengan 4 jari sehingga kesalahan saat pengereman akan sulit terjadi. Sebagai contoh, Anda akan melepaskan pegangan dari tuas gas untuk mencegah posisi gas terbuka.
4. Posisi Lutut Rapat Ke Arah Depan
Posisi ini sangat penting untuk diperhatikan, yaitu lutut ke arah depan dengan posisi rapat. Posisi ini sangat baik untuk melindungi badan saat terjadi hal–hal yang tidak diinginkan. Selain itu, posisi lutut yang rapat juga membuat mudah untuk menyeimbangkan sepeda motor.
5. Cari Posisi Duduk Yang Pas
Agar tidak merasa cepat lelah, Anda harus memperhatikan posisi duduk di jok yang benar. Cara yang mudah adalah dengan berdiri sebentar dan kemudian duduk, cari posisi paling enak dan nyaman. Kalau merasa nyaman, akan lebih mudah untuk menyeimbangkan posisi motor dan tidak mudah lelah.
Perhatikan pula posisi pijakan kaki ketika motor berhenti. Jangan sampai terlalu jinjit yang akan membuat Anda cepat lelah dan berisiko jatuh kalau tidak dapat memijak dengan baik. Sesuaikan besar sepeda motor dengan tinggi Anda kalau mau lebih aman dan nyaman di jalan.
Gunakan Oli Mesin Motor Matic yang Berkualitas dan Tangguh
MASTER Durability SAE 20W-40 API SL/MB dirancang untuk memaksimalkan daya tahan. Dengan SAE lebih kental, saat kondisi dingin oli tidak akan menyusup hingga ke ruang bakar. Sementara angka 40 merupakan kebutuhan untuk motor standar Yamaha.
Oli tangguh ini sangat cocok untuk penggunaan harian dan kerja berat seperti ojek online yang sudah memenuhi standar API Service SL. Volume oli 0,8 liter atau 800 ml direkomendasikan untuk matic bermesin hingga 125 cc. Sedangkan versi 0,9 liter cocok untuk pengguna matic Yamaha 155 series seperti Yamaha NMax 155 dan Yamaha Aerox 155.
© Autochem Industry 2025. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.
