CIRI KARET WIPER RUSAK

Ciri Khas Karet Wiper Rusak yang Mengganggu Daya Pandang Pengemudi, Segera Ganti Supaya Tidak Celaka

Wiper memiliki fungsi yang sangat penting untuk menjaga visibilitas keluar saat hujan.
Masalahnya, banyak yang tidak peduli perawatan wiper, terutama di musim kemarau karena jarang dipakai.
Begitu masuk musim hujan, ternyata wiper tidak berfungsi dengan baik.
Sebelum bahaya mengancam akibat wiper rusak, pastikan perangkat ini selalu dalam kondisi prima.

Ciri-ciri Karet Wiper Mobil Rusak
Meskipun tidak tampak rusak secara fisik, namun Anda harus memperhatikan beberapa hal yang menjadi tanda karet wiper rusak.
1. Timbul Suara Berisik
Karet wiper yang kondisinya masih bagus tidak akan mengeluarkan suara saat dinyalakan karena karetnya masih lentur. 
Ketika karet wiper sudah mengeras, maka akan menimbulkan bunyi saat karet wiper bergesekan dengan kaca mobil.

2. Tidak Optimal Membersihkan Air
Penyeka kaca yang kondisinya masih bagus akan bekerja optimal ketika membersihkan air pada kaca. 
Jika saat digunakan wiper sudah tidak bisa menyeka air dengan baik, hal itu menjadi salah satu tanda karet sudah waktunya diganti.

3. Timbul Garis Air
Saat wiper yang sudah getas bekerja membersihkan air pada kaca mobil, akan muncul garis-garis air pada kaca.
Selain membuat sapuan air kurang maksimal, garis air juga akan mengakibatkan baret pada kaca mobil.

4. Gerakan Wiper Tidak Lancar
Jika karet dalam kondisi masih bagus, gerakannya akan terasa lancar. 
Tapi jika karet sudah tidak lentur, saat wiper dinyalakan gerakannya saat menyapu air tidak akan tersendat-sendat.

Cek Kondisi Wiper
Silakan melihat langsung wiper dan pastikan karetnya tidak getas atau keras.
Apabila keras maka sebaiknya wiper langsung diganti dengan yang baru.
Karena kalau tidak, selain menyapu airnya tidak maksimal, bisa menimbulkan baret pada kaca.
Bukan perkara mudah untuk membersihkan luka baret, bahkan harus sampai mengganti kaca kalau tidak bisa diperbaiki.

Perhatikan Saat Wiper Bekerja
Anda bisa melihat kondisi wiper ketika bekerja.
Misal pada saat hujan, saat menyapu air di kaca akan terlihat adanya sisa air atau sapuannya tidak bersih seperti biasanya.
Jika karet sudah tidak bagus, gerakan wiper saat menyapu air tidak akan lancar.
Sebaiknya harus cepat diganti, lagipula tidak ada batasan usia wiper yang ideal karena tergantung pemakaian. 
Jangan lupa pula memeriksa kondisi wiper belakang dan defoger atau penghilang kabut.

Gunakan Cairan Mobil Berkualitas
Tidak hanya wiper yang harus sanggup bekerja optimal saat musim hujan.
Banyak komponen kendaraan tergantung kepada kualitas fluida supaya dapat bekerja optimal tanpa kendala.
Seperti, cairan rem yang bekerja optimal akan memastikan mobil dapat berhenti dengan baik meskipun jalan licin.
Pastikan berbagai fluida seperti cairan rem, air radiator, oli matic, oli gardan, dan oli transmisi selalu dalam kondisi prima.
Ganti cairan kendaraan dengan produk Autochem Industry secara rutin supaya kualitasnya terjaga.