ALASAN ISI OLI MESIN MOTOR TIDAK BOLEH LEBIH DARI BATAS FULL

Ganti oli mesin motor bukanlah pekerjaan yang sulit. Berbeda dengan mobil yang volume penggantian oli mesin mencapai di atas 3 liter, biasanya isi oli mesin motor hanya di kisaran 0,65 – 1 liter saja. Namun, Anda tidak boleh mengisinya melebihi batas full.

Umumnya produsen pelumas menjual oli mesin motor dalam dua kemasan, yaitu 0,8 liter dan 1 liter. Cek buku manual motor Anda dan pastikan berapa takarannya saat ganti oli. Jika tepat 0,8 liter atau 1 liter, maka tidak ada masalah. Tetapi, ada motor yang membutuhkan oli sebanyak 0,9 liter atau 900 ml,
bahkan ada yang mencapai 1,5 liter.

Hati-hati ketika mengganti oli mesin motor supaya takarannya tidak melebihi ketentuan. Oli lebih dari takaran bisa membuat performa mesin turun. Tarikan mesin, terutama pada putaran tinggi akan terasa berat karena oli di dalam salurannya melebihi kapasitas. Termasuk risiko konsumsi bensin jadi boros.

Oli yang melebihi takaran juga membebani kerja pompa oli dalam mendistribusikan pelumas. Hal lain yang bisa terjadi adalah timbulnya kebocoran yang sangat merugikan karena tekanan berlebih yang dihasilkan. Kebocoran biasanya menyusup lewat seal yang kondisinya kurang baik dan dapat terlihat dari rembesan oli menetes keluar dari blok mesin. 

Bukan berarti kalau takaran oli mesin kurang boleh-boleh saja. Dampaknya adalah mesin akan mudah panas mengingat debit oli yang bersirkulasi sedikit. Selain itu, pelumasan komponen di dalam mesin menjadi tidak maksimal hingga menimbulkan keausan yang dapat berakibat fatal.

Suara mesin akan terdengar kasar karena timbul gesekan akibat pelumas yang penyebarannya tidak menyeluruh. Akibatnya, komponen mesin berisiko macet dan rusak karena keausan yang terjadi. Apalagi kalau sampai mesin overheat, risikonya bisa sampai turun mesin untuk perbaikan.

Bagi Anda yang menggunakan motor tangguh dengan jam terbang tinggi setiap hari, disarankan untuk mengganti oli mesin setiap 2.500 – 3.000 km supaya terjaga kualitasnya. Selain itu, gunakan oli mesin tangguh dengan SAE 20W-40 yang tidak mudah berkurang dalam kondisi ekstrem dan memiliki kemampuan melindungi yang lebih baik karena efektif melumasi gesekan antar komponen mesin motor.