Karena merasa sayang anak, ada pemilik mobil yang memodifikasi kabin mobilnya supaya anak dapat merasa nyaman saat mudik. Salah satunya adalah dengan memasang kasur sehingga anaknya dapat bermain dan tiduran di dalam mobil.
Kalau pemasangan kasur tidak permanen atau hanya digelar saat mobil berhenti tidak masalah. Anda dapat menggunakannya untuk istirahat. Setelah itu, kasur dilipat dan disimpan di bagasi. Namun akan menjadi masalah besar kalau kasur digelar waktu mobil berjalan.
Pasalnya, menggelar kasur di kabin sudah menyalahi konsep safety driving. Segala sesuatu yang tidak terkait dalam kendaraan saat mengalami benturan, terbalik, ataupun tertabrak, maka objek yang tidak terikat tadi akan bergerak dengan kecepatan saat tabrakan.
Misalkan terjadi kecelakaan dan mobil melaju dengan kecepatan 100 km/jam, objek di dalam mobil yang tidak memakai sabuk pengaman juga akan melesat dalam kecepatan 100 km/jam. Tentu akan fatal akibatnya jika anak Anda terlempar dan membentur benda lain di dalam mobil.
Selain itu, karena posisi duduk anak tidak melekat ke kursi, ada risiko terombang-ambing ketika mobil melakukan manuver, akselerasi, dan mengerem. Anak bisa merasa pusing dan tidak nyaman, atau bertabrakan dengan anak lainnya yang dapat mengakibatkan cidera.
Menggelar kasur di kabin hanya diperbolehkan pada saat kendaraan berhenti supaya seluruh penumpang dapat tidur dengan nyaman. Saat kendaraan bergerak, semua penumpang tanpa terkecuali wajib duduk sesuai posisi bangku dan menggunakan safety belt atau sabuk pengaman.
Termasuk anak-anak, tetap wajib duduk di jok kendaraan dengan baik dan aman. Artinya, mereka harus duduk dengan tenang dan menggunakan seat belt meskipun berada di baris kedua atau ketiga. Dengan begitu, keamanan penumpang selalu terjaga.
Sementara untuk anak yang belum bisa duduk di bangku, Anda bisa memanfaatkan child seat sesuai usia dan tinggi tubuhnya. Sekaligus, perilaku ini mengajarkan dan membiasakan anak mengenai pentingnya safety driving sejak dini.
Anda bisa mengatur perjalanan serta komunikasikan dengan seluruh anggota keluarga untuk menyesuaikan kenyamanan seluruh penumpang selama perjalanan. Seperti mengatur waktu untuk bergantian menyetir dan beristirahat di rest area.
Selain itu, dari sisi konstruksi mobil, ubahan dengan memasang kasur di dalam kabin dapat merusak sistem kelistrikan atau mekanikal di dalam mobil. Seperti melepas bangku tengah dan bangku belakang supaya kasur muat. Kalau tidak hati-hati, dapat merusak komponen di dalam kabin.
Jelas akan berbahaya dan merugikan jika sampai merusak kelistrikan atau mekanikal, apalagi kalau sampai kena sensor-sensor yang Anda tidak paham skemanya. Sebaiknya tidak mengubah kabin mobil seperti memasang kasur meskipun alasannya untuk anak tercinta.
Gunakan Cairan Mobil Berkualitas
Banyak komponen kendaraan tergantung kepada kualitas fluida supaya dapat bekerja optimal di masa mudik Lebaran. Pastikan berbagai fluida seperti cairan rem, air radiator, oli matic, oli gardan, dan oli transmisi selalu dalam kondisi prima.
Ganti cairan kendaraan dengan produk Autochem Industry seperti Prestone dan Master secara rutin supaya kualitasnya terjaga. Performa kendaraan akan meningkat sehingga memberikan kualitas berkendara yang irit bahan bakar.
© Autochem Industry 2024. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.
