TIPS & TRIK
TIPS & TRIK
24-December-2022

CARA MEMUTAR SETIR YANG BENAR

Hindari Gaya Sopir Angkot, Pelajari Teknik Memutar Setir yang Benar Supaya Tidak Celaka di Jalan

Bagaimana Anda bisa mengendalikan mobil dengan baik kalau secara teknis mengemudi kurang siap?
Seperti telah disinggung sebelumnya, cara mengemudi yang baik harus mengetahui posisi tangan di lingkar kemudi. 
Sebaiknya posisi tangan di arah jam 9 dan 3 di mana jari jempol tidak ikut menggenggam setir.
Lanjut adalah cara memutar setir supaya Anda tidak mengemudi mobil ala sopir angkot yang sering ugal-ugalan di jalan.

Selain lebih aman, teknik memutar kemudi yang benar juga membuat Anda merasa nyaman ketika berada di balik kemudi.
1. Pull and Push (Tarik dan Dorong)
Posisi tangan Anda memegang setir di arah jarum jam 3 dan jam 9 dan jempol tidak mencengkeram lingkaran setir. 
Jempol Anda bisa cidera jika mengenai ruas-ruas setir yang di bagian tengah saat kecelakaan. 
Selain itu, tangan Anda dapat patah saat airbag meledak.
Saat ingin berbelok, letakkan tangan yang berada di arah belok pada posisi jam 12. 
Kalau mau belok kanan artinya tangan kanan yang ada di posisi tersebut.
Selanjutnya tangan tersebut digerakkan ke arah belok dengan gerakan seperti menarik. 
Sesuaikan sudut putar dan tenaga dengan arah berbelok mobil.
Sembari itu, tangan satunya lagi membantu dengan diletakkan di posisi jam 6 atau paling bawah dari lingkar kemudi.
Bantu mendorong ke arah belok dengan sudut putar dan tenaga mengikuti gerakan tangan satunya.
Itulah mengapa teknik memutar setir ini sering disebut sebagai tarik dan dorong. 
Umum dipakai saat manuver ringan seperti berbelok di perempatan jalan.
Pergerakan setir ringan seperti pindah lajur atau belok di jalan menikung, selama tidak butuh banyak putaran setir, tangan masih tetap di posisi jam 9 dan jam 3.

2. Hand Over Hand
Teknik hand over hand cocok untuk manuver yang butuh radius putar luas sekaligus seperti saat balik arah di U turn atau parkir seri.
Ambil contoh saat ingin berbalik arah, posisikan tangan kanan di arah jam 10 dan tangan kiri di arah jam 4 secara bersamaan.
Selanjutnya putar secara bersamaan kedua tangan ke arah belok mobil. 
Karena jangkauan tangan yang luas, Anda bisa memutar setir sekaligus untuk mendapatkan sudut belok yang besar.
Bahkan kadang kala cukup dengan sekali putar, mobil sudah mendapatkan sudut belok yang diinginkan. 
Anda tinggal menahan setir agar tidak berbalik arah sebelum waktunya.
Kalaupun belum cukup, Anda bisa mengembalikan tangan ke arah awal. 
Namun jangan sekaligus karena harus ada tangan yang menahan kemudi.
Tetap ambil contoh saat balik arah ke kanan, pindahkan dulu tangan kiri kembali ke posisi jam 9 untuk menahan kemudi. 
Setelah itu, pindahkan tangan kanan ke posisi jam 10.
Sejenak tangan kanan sudah bisa menahan kemudi agar tetap berada di sudut yang diinginkan, segera pindahkan tangan kiri ke posisi jam 4.
Lakukan kembali gerakan memutar dari awal dan sesuaikan sudut putar kemudi dengan sudut belok yang Anda inginkan.

3. Hindari Mengemudi Seperti Sopir Angkot
Jangan pernah melakukan gerakan menyangkul, yakni posisi tangan di jam 12 namun dengan arah genggaman dibalik keluar ala sopir angkot.
Beberapa orang melakukan cara ini karena hanya perlu satu tangan untuk memutar setir. 
Masalahnya, Anda tidak punya kendali sepenuhnya pada kemudi. 
Ketika misalnya harus membalikkan kemudi ke arah berlawanan, tangan Anda tidak akan sigap dalam melakukannya.
Pun sulit untuk mengukur sudut putaran kemudi apakah sesuai dengan sudut belok mobil. 
Plus, ada risiko cidera saat kemudi berputar sendiri ke arah berlawanan dengan cepat.

4. Jangan Hanya Menempelkan Telapak Tangan
Hindari pula menggerakkan setir seperti orang mencuci dengan hanya menempelkan telapak tangan ke setir. 
Ini juga banyak dilakukan oleh sopir angkot.
Posisi seperti ini tidak memberikan Anda akses yang optimal pada kemudi. 
Saat kondisi darurat, Anda akan kebingungan sendiri dan kehilangan kendali atas setir mobil.

Gunakan Cairan Mobil Berkualitas, Andal, dan Terpercaya
Banyak komponen mobil tergantung kepada kualitas fluida supaya dapat bekerja optimal di segala kondisi jalan.
Pastikan berbagai fluida seperti cairan rem, air radiator, oli matic, oli gardan, dan oli transmisi selalu dalam kondisi prima.
Ganti cairan kendaraan dengan produk Autochem Industry secara rutin supaya kualitasnya tidak turun.
Performa kendaraan akan terjaga sehingga memberikan kualitas berkendara yang irit bahan bakar.
 

Gatot Subroto KM 7 Jatake, Jati Uwung Tangerang, Banten 15136
+62(21)5900131
Sales[at]autochemindustry.com
Unicall 0-807-1-799-799

© Autochem Industry 2025. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.