TIPS & TRIK
TIPS & TRIK
22-July-2023

SEBAB BAN MOTOR BUNTING ATAU BENJOL, CARA MENCEGAHNYA MUDAH

Salah satu masalah pada ban sepeda motor yang dapat muncul tiba-tiba adalah ban bunting atau benjol. Ban motor bunting bisa membuat Anda tidak bisa mengendarainya karena mengganggu putaran roda, ditambah bagian tersebut sangat rawan pecah. 

Faktor utamanya adalah karena struktur karet ban bisa berubah, terlebih jika sering membiarkan ban kempis. Struktur karet ban yang sudah berubah tidak bisa diperbaiki dan sanggup memicu masalah seperti ban meletus.

Saat ban dengan tekanan udara yang rendah menubruk benda padat, akan memutus benang yang ada di dinding ban. Ban yang kurang tekanan udara tersebut lantas menabrak benda keras seperti batu, trotoar, atau lubang jalan.

Tumbukan keras ini akan menyebabkan dinding ban menekuk, terjepit antara pelek dan permukaan jalan secara tiba-tiba, lalu membuat anyaman benang di dinding ban putus. Saat tekanan udara ban ditambah, udara akan mengisi rongga bekas benang yang patah dan muncul benjol di dinding ban.

Sebab Lain Ban Sepeda Motor Bunting
Sebab lainnya adalah motor sering membawa beban berat, kondisi jalan yang berat, dan terakhir sudah banyak tambalan. Tekanan udara yang kurang membuat lapisan ban stres yang membuat ruang antar lapisan untuk udara masuk. 

Begitu juga saat membawa beban berat dan jalan yang jelek atau berlubang membuat lapisan ban rusak. Tambalan yang banyak membuka peluang udara masuk antara lapisan benang. Ketika ada udara yang terperangkap, lama-lama membesar kalau dipompa dan membentuk gelembung.

Pasalnya, saat ban terluka atau terkena benda tajam maka terjadi sobekan. Tentu bagian tadi bisa menembus beberapa lapisan, ditambah tambalan yang tidak benar bisa meningkatkan peluang ban bunting. Makanya, jangan pakai ban yang sudah banyak bekas tambalannya.

Cara Cegah Ban Sepeda Motor Bunting
Menjaga tekanan udara ban sesuai rekomendasi pabrikan merupakan hal yang mudah namun sering diabaikan. Jika tekanan udaranya kurang, bisa menyebabkan keausan ban di kedua sisi luar, setang berat, hingga ban benjol saat menabrak benda keras

Sedangkan kalau tekanan ban terlalu tinggi, bisa menyebabkan setang terlalu ringan sampai keausan ban dominan di kedua sisi luar. Cek tekanan udara ban setidaknya seminggu sekali dan ganti ban motor yang sudah penuh tambalan untuk mengurangi risiko ban motor bunting.

Gunakan Oli Motor Matic Berkualitas
Bagi Anda yang menggunakan motor tangguh dengan jam terbang tinggi, disarankan untuk mengganti oli mesin setiap 2.500 – 3.000 km supaya terjaga kualitasnya. Oli MASTER Durability SAE 20W-40 API SL/MB sejatinya dirancang untuk memaksimalkan durabilitasnya ketika melumasi komponen mesin.

Dengan SAE 20W yang lebih kental, saat kondisi dingin oli tidak akan menyusup hingga ke ruang bakar. Sementara angka SAE 40 merupakan kebutuhan untuk motor standar Yamaha saat beroperasi. Oli tangguh ini sangat cocok untuk penggunaan harian dan kerja berat seperti ojek online.

PT Autochem Industry menyediakan dalam dua varian yaitu 0,8 liter dan 0,9 liter. Volume oli 800 ml direkomendasikan untuk sepeda motor matic umumnya bermesin 125 cc. Sedangkan versi 900 ml cocok untuk pengguna sepeda motor matic Yamaha 155 series seperti Yamaha NMax 155 dan Yamaha Aerox 155.
 

Gatot Subroto KM 7 Jatake, Jati Uwung Tangerang, Banten 15136
+62(21)5900131
Sales[at]autochemindustry.com
Unicall 0-807-1-799-799

© Autochem Industry 2025. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.