MAU GANTI OLI TRANSMISI MATIC MOBIL? TERNYATA BEGINI CARANYA

Selain oli mesin, ternyata oli transmisi mobil juga wajib diganti secara berkala. Meskipun memiliki interval waktu yang berbeda dengan oli mesin, oli transmisi harus diganti setiap 30.000 hingga 40.000km. Oli transmisi juga memiliki peranan yang sangat penting, karena bertugas untuk melindungi komponen transmisi dari korosi dan keausan.  Selain itu bertugas untuk melumasi gigi transmisi, sehingga dapat menciptakan perpindahan gigi yang halus.

Lalu bagaimana cara untuk mengganti oli transmisi mobil Anda? Sebenarnya ada dua cara yang biasa dilakukan para mekanik untuk mengganti oli transmisi, yang pertama hanya mengganti oli yang ada di karter oli, dan cara lainnya adalah menguras seluruh oli yang ada pada sistem transmisi kendaraan. Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu persatu.

Mengganti Oli Yang Ada di Karter
Untuk cara yang pertama, dan umum dilakukan di bengkel-bengkel adalah hanya mengganti oli transmisi yang hanya ada di karter oli. Untuk volume olinya pun berbeda pada setiap kendaraan, antara 3-4 liter tergantung jenis kendaraannya. 

Untuk mengganti oli transmisi yang ada di karter oli, Anda harus menyiapkan peralatan yang dibutuhkan seperti dongkrak dan jack stand, selang sesuai ukuran lubang pengisian, kunci pas atau ring, dan wadah oli bekas. Caranya pun cukup mudah, pastikan Anda memarkir mobil pada tempat yang aman, lalu dongkrak dan pasang jack stand agar posisinya semakin aman. Kemudian cari lubang pembuangan oli (drain) yang berada di bawah transmisi dan lubang pengisian (fill).

Setelah itu buka baut pada lubang pembuangan dan pengisian oli transmisi, dan tunggu olinya keluar sampai habis. Sebelum menuangkan oli yang baru, jangan lupa untuk menutup kembali baut pembuangan lalu Anda bisa menyambungkan selang pada lubang pengisian dan menuangkan oli yang baru.

Flushing Oli Transmisi 
Sedangkan cara selanjutnya adalah menguras oli transmisi. Tidak hanya oli yang ada pada karter, tetapi keseluruhan oli yang ada pada sistem transmisi. Dengan cara ini, akan membersihkan seluruh oli yang ada pada girboks kendaraan. 

Untuk flushing oli transmisi, dibutuhkan alat khusus yang bernama Automatic Transmission Fluid (ATF) Changer. Alat ini akan memproses keluar masuknya oli transmisi, sehingga hasilnya semakin maksimal, dan tidak ada sisa oli lama yang tertinggal pada sistem transmisi kendaraan.

Proses kuras diawali dengan memasang selang ke lubang pengisian dan pembuangan oli transmisi. Sebelum dinyalakan, oli yang baru dituangkan kedalam alat terlebih dahulu, kemudian oli yang lama akan disedot oleh alat dan oli yang baru akan membantu mendorong keluarnya oli lama. Volume oli yang dibutuhkan untuk kuras total kurang lebih 7 hingga 8 liter, dan proses tetap dilakukan sampai oli yang bersirkulasi benar-benar bersih.

Gunakan Oli Transmisi Berkualitas
Untuk pemilihan oli transmisi matik, Anda bisa menggunakan Prestone Automatic Transmission Fluid pada mobil matik Anda. Prestone ATF dirancang untuk memenuhi atau melampaui kebutuhan sebagian besar mobil saat ini. Diformulasikan untuk kendaraan Eropa, Asia dan Amerika, serta mampu bekerja dalam suhu tinggi pada kendaraan baru dan lama. Formula ini juga memastikan bahwa transmisi terlindungi, sehingga menghasilkan perpindahan gigi yang halus.

Selain bisa dibeli di bengkel atau toko otomotif langganan, Anda dapat membelinya melalui official marketplace Prestone di Tokopedia Autochem Industry.