Saat melihat korban kecelakaan di jalan, apa yang harus Anda lakukan? Tentu Anda akan ragu untuk menolong karena tidak memiliki kemampuan medis yang memadai. Meski begitu, tetap ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan sampai pertolongan dari yang berwenang datang.
Penting bagi Anda sebagai pengemudi untuk memahami etika dan tindakan yang dapat diambil saat bertemu dengan situasi seperti itu. Ada beberapa edukasi penting yang harus diketahui saat ingin memberikan bantuan pada kecelakaan di jalan.
Perhatikan Situasi Jalan
Perhatikan dahulu situasi jalan yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan. Jika situasi ramai dan dipenuhi kendaraan, jangan berhenti karena hanya akan menambah rumit lalu lintas. Kalau jalan tidak terlalu lebar dan situasi ramai seperti di siang hari, sebaiknya Anda tidak berhenti.
Bukannya tidak punya hati, justru ini bantuan yang bisa Anda berikan dengan cara menjaga jalan supaya tidak macet. Jalan yang terlalu padat bisa menghalangi akses tim penyelamatan seperti ambulans untuk segera tiba di lokasi.
Pasang Tanda Bahaya di Belakang Mobil Korban
Yang utama adalah memasang rambu segitiga pengaman atau lampu hazard di bagian belakang TKP. Kalau tidak ada segitiga pengaman, Anda dapat menggunakan benda lainnya seperti batang pohon sebagai penanda ke mobil di belakang.
Waspada Kondisi Sekitar Mobil
Sebelum mendekati korban kecelakaan, pastikan bahwa tindakan Anda aman. Periksa potensi bahan bakar mengalir, terbakar, ada zat asam, atau kabel terbuka. Jika ini masalahnya, sebaiknya tidak memberikan bantuan dan cukup menghubungi layanan darurat.
Periksa Kondisi Korban dengan Hati-hati
Memeriksa korban tidak boleh sembarangan. Jika korban sadar, tanyakan apakah ia membutuhkan bantuan. Jika korban menjawab ya, berikan bantuan terbaik yang Anda bisa. Jika korban mengatakan tidak, sebaiknya Anda menunggu bantuan profesional datang.
Alih-alih menyelamatkan, malah Anda bisa membuat kondisi korban kian buruk. Termasuk dalam hal mengangkat dan memindahkan korban ke tempat yang lebih aman. Jika tidak mengetahui prosedur pemindahan korban, hal ini bisa memperparah kondisinya.
Jangan Nekat Memberikan Bantuan
Jangan nekat memberikan bantuan karena Anda bukan orang yang memiliki kompetensi di bidang medis. Kalau mencoba menolong tapi asal-asalan, luka korban bisa tambah parah. Fokus utama adalah untuk mengamankan area sekitar TKP dan menghubungi pihak terkait yang berwenang dan terlatih.
Gunakan Oli Mesin Motor Matic yang Berkualitas dan Tangguh
MASTER Durability SAE 20W-40 API SL/MB dirancang untuk memaksimalkan daya tahan mesin motor. Dengan SAE lebih kental, saat kondisi dingin oli tidak akan menyusup hingga ke ruang bakar. Sementara angka 40 merupakan kebutuhan untuk motor standar Yamaha.
Oli tangguh ini sangat cocok untuk penggunaan harian dan kerja berat seperti ojek online yang sudah memenuhi standar API Service SL. Volume oli 0,8 liter atau 800 ml direkomendasikan untuk matic bermesin hingga 125 cc. Sedangkan versi 0,9 liter cocok untuk pengguna matic Yamaha 155 series seperti Yamaha NMax 155 dan Yamaha Aerox 155.