TIPS & TRIK
TIPS & TRIK
18-September-2023

DAFTAR KOMPONEN PENTING KELISTRIKAN SEPEDA MOTOR, FUNGSINYA SANGAT PENTING

Sistem kelistrikan sepeda motor punya peran penting dalam penyaluran arus listrik ke setiap komponen yang memerlukan daya listrik, mulai dari lampu hingga mesin. Khususnya sepeda motor modern yang tergantung pada daya listrik untuk mengatur penyaluran bensin dan pengapian mesin.

Kelistrikan sepeda motor terdiri dari berbagai komponen, seperti spul, kiprok, dan komponen pendukung lainnya. Semua komponen tersebut bekerja secara bersamaan untuk mengoptimalkan arus listrik yang berasal dari aki. Berikut beberapa komponen penting kelistrikan sepeda motor:

1. Spul (Generator)
Spul adalah komponen sistem kelistrikan sepeda motor yang menghasilkan energi listrik untuk kebutuhan kelistrikan motor, seperti mengisi daya aki. Spul atau generator listrik, menghasilkan arus listrik AC (Alternating Current) atau bolak balik. 

Energi listrik yang dihasilkan oleh spul kemudian digunakan oleh komponen penting sepeda motor seperti busi, koil, injektor, bola lampu, dan lainnya. Tegangan arus AC dari spul diubah terlebih dahulu menjadi DC (searah) menggunakan kiprok.

2. Kiprok
Kiprok atau biasa disebut rectifier regulator berfungsi untuk menstabilkan tegangan listrik dan mengubah arus listrik. Kondisi kesehatan kiprok sangat memengaruhi masa pakai aki sebagai sumber daya listrik utama.

Arus listrik AC yang melalui kiprok akan distabilkan dan diubah menjadi arus satu arah (Direct Current/DC) sebelum dialirkan ke aki. Selain itu, kiprok juga bekerja sebagai penstabil tegangan listrik yang mengalir ke aki. 

Karena jika arus terlalu besar akan mengakibatkan?overcharge. Kalau arus yang mengalir ke aki terlalu kecil, akan menyebabkan?aki tekor. Jadi, tegangan dan arus yang mengalir ke aki harus dalam kondisi seimbang jumlahnya. Saat kelistrikan sepeda motor bermasalah, komponen ini harus diperiksa. 

3. Kabel Bodi
Kabel bodi merupakan salah satu komponen penting pada sepeda motor. Kabel bodi berfungsi untuk menyalurkan listrik dari spul atau sepul ke aki dan menyebarkannya ke beberapa komponen seperti lampu, electric starter, klakson dan kunci kontak. 

Seiring masa pakai sepeda motor, bisa terjadi penurunan kinerjanya mengaliri arus listrik. Seperti rusak akibat gigitan tikus, konektornya berkarat, kena air, atau putus. Salah satu cara mempertahankan kinerja kabel bodi adalah dengan pemeriksaan rutin.

4. Sekering
Komponen kelistrikan sepeda motor yang satu ini berfungsi sebagai perangkat keamanan listrik. Dengan sekering, kerusakan komponen kelistrikan akibat hubungan arus pendek bisa dicegah. Sekering bisa memutus arus listrik secara otomatis saat terjadi aliran arus listrik tak stabil akibat korslet, sehingga kerusakan tidak menyebar ke komponen lainnya. 

5. Aki atau Baterai Motor
Baterai atau aki berfungsi untuk menyimpan listrik. Energi listrik cadangan ini bisa digunakan untuk menghidupkan sepeda motor melalui starter elektrik. Selain itu, aki juga dimanfaatkan untuk mengoperasikan perangkat motor lainnya seperti ECU, CDI, dan lampu.  

Jika baterai habis akan memengaruhi kinerja komponen kelistrikan. Hal terburuk adalah sepeda motor tidak bisa dinyalakan. 

Semua komponen kelistrikan sepeda motor tadi memiliki fungsi vital. Seiring masa pakai, komponen-komponen tersebut bisa rusak. Namun masa pakainya bisa lebih tahan lama dan berkualitas jika dilakukan servis berkala.

Gunakan Oli Sepeda Motor Matic Berkualitas
Bagi Anda yang menggunakan motor tangguh dengan jam terbang tinggi, disarankan untuk mengganti oli mesin setiap 2.500–3.000 km supaya terjaga kualitasnya. Oli MASTER Durability SAE 20W-40 API SL/MB sejatinya dirancang untuk memaksimalkan durabilitasnya ketika melumasi komponen mesin.

Dengan SAE 20W yang lebih kental, saat kondisi dingin oli tidak akan menyusup hingga ke ruang bakar. Sementara angka SAE 40 merupakan kebutuhan untuk motor standar Yamaha saat beroperasi. Oli tangguh ini sangat cocok untuk penggunaan harian dan kerja berat seperti ojek online.

PT Autochem Industry menyediakan dalam dua varian yaitu 0,8 liter dan 0,9 liter. Volume oli 800 ml direkomendasikan untuk sepeda motor matic umumnya bermesin 125 cc. Sedangkan versi 900 ml cocok untuk pengguna sepeda motor matic Yamaha 155 series seperti Yamaha NMax 155 dan Yamaha Aerox 155.
 

Gatot Subroto KM 7 Jatake, Jati Uwung Tangerang, Banten 15136
+62(21)5900131
Sales[at]autochemindustry.com
Unicall 0-807-1-799-799

© Autochem Industry 2024. Maintained by kreasimaya. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.